![]() |
Mahasiswa Teknik Elektro Fakultas Sains dan Teknik Undana Kupang Alfin Bunga berhasil kembangkan mesin pengering rumput laut otomatis. |
Adapun alat pengering rumput laut yg Alfin kembangkan ini mampu beroperasi secara otomatis. Dengan Mekanisme konveksi paksa terjadi karena fluida penggerak (Motor) mendorong udara untuk sirkulasi di ruang pengering, sehingga mesin ini mampu mengeringkan rumput laut secara merata dengan menggunakan beberapa sensor untuk memonitoring suhu dan kelembaban yg di perintahkan melalui program, guna menjaga kualitas rumput laut sesuai dengan standar pasaran yg di butuhkan pabrik. Mesin ini mampu mempersingkat waktu pengeringan dibandingkan dengan metode pengeringan secara manual yg memakan waktu 1-2 hari bahkan sampai 4 hari, krna pengeringan secara manual itu tergantung pada kondisi cuaca.
Sedangkan Untuk pengeringan pengujian 1 kilo gran mesin pengering otomatis yang di kembangkan alfin ini membutuhkan waktu 3 jam dengan 3 kali pengujian dapat hasil yg bagus di 3 jam pengeringan.
Kepada media ini Alfin menyampaikan bahwa mesin yg ia kembangkan ini untuk kebutuhan tugas akhir namun bukan semata hanya untuk itu, akan tetapi ia tergerak karena melihat dari kondisi pengeluhan petani rumput laut terkhusus di daerahnya ,karena dirinya juga adalah salah satu rumput laut.
Dengan perkembangan teknologi sekarang Alfin berinisiatif mengembangkan alat pengering rumput laut otomatis tersebut dengan menggunakan modalnya sendiri untuk memudahkan petani rumput laut dalam mengatasi persoalannya yang selama ini mereka hadapi.
Karena dengan keterbatasan biaya sehingga Alfin hanya bisa mengembangkan satu buah mesin dengan skala kecil berkapasitas satu kilogram.
Terlepas dari niatnya untuk membantu petani dalam mengembangkan alat pengeringan rumput laut otomatis tersebut Alfin juga menyampaikan kekecewaannya kepada pihak pemerintah Sabu Raijua yang tidak mendukung kemajuan teknologi.
Menurut Alvin sebelumnya ia pernah menyampaikan persoalan tersebut dalam bentuk proposal kepada pemerintah Kabupaten Sabu Raijua. Namun tidak merespon hingga alat tersebut berhasil di kembangkan dengan modal seadanya
“ Secara pribadi saya kecewa dengan Pemda Sabu Raijua , sebelumnya saya sudah menyampaikan persoalan yang di hadapi dalam bentuk proposal dengan tujuan untuk sama-sama mendukung petani dalam mengembangkan mesin tersebut tapi sampai sekarang tidak di respon” Ujar Alfin
Kepada media ini pihaknya menyampaikan bahwa dirinya sangat berharap kepada pemerintah Sabu Raijua agar bisa mendukungnya dalam mengembangkan mesin tersebut untuk mendukung kemajuan petani rumput laut di Sabu Raijua
“Melalui media ini saya berharap kepada pemerintah Sabu Raijua kota bersama-sama mendukung petani rumput laut dengan memfasilitasi kebutuhan mereka seperti memberikan mereka mesin pengering rumput laut otomatis yang saya kembangkan ini” Tutup Alvin
Kepada media ini Pihaknya juga menyampaikan Jika pemerintah mendukung dengan mengalokasikan dana, maka Alfin akan selalu siap membantu petani bukan hanya mesin pengering saja akan tetapi akan membantu kelompok tani rumput laut dari mulai budidaya hingga mesin yg akan membuat produksi rumput laut setengah jadi yg siap di pasarkan.
Red-AH