Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

GMNI Kupang Gelar Seminar, Edukasi Cegah dan Anti Kekerasan Seksual Terhadap Anak

Senin, 28 April 2025 | April 28, 2025 WIB Last Updated 2025-04-28T14:13:23Z
Foto: Ketua DPC GMNI Kupang, Christin Banase
Kupang | DS - Kegiatan Seminar online dengan tema "NTT Darurat Kekerasan Seksual" menjadi rujukan dari keresahan atas fenomena sosial dan maraknya kasus kekerasan seksual yang terjadi di NTT selama ini. Salah satu contoh kasus pelecehan terhadap anak yang dilakukan oknum eks Kapolres Ngada dan beberapa peristiwa kekerasan terhadap perempuan belakangan ini.


Sebagai Organisasi Kemahasiswaan yang juga konsen dengan isu perempuan & anak. GMNI Kupang ingin berkontribusi dalam memberikan edukasi dan kampanye pencegahan dan anti kekerasan atas nama gender.


Dengan kegiatan ini, Ketua DPC GMNI Kupang, Christin Banase berharap tumbuhnya pemahaman yang utuh dan kesadaran bersama.


"Berkaitan dengan pentingnya melawan segala bentuk pelecehan seksual baik fisik maupun psikis serta segala bentuk kekerasan lainnya yang hari ini marak terjadi di NTT dan Indonesia umumnya." Harapnya


Adanya kegiatan ini dapat membangun pemahaman bersama pentingnya posisi perempuan dalam etalase demokrasi dan pembangunan Bangsa,


"Semoga melalui kegiatan bisa terbangun kesepahaman bersama akan pentingnya posisi perempuan dalam etalase demokrasi dan pembangunan bangsa ini.

Serta mengajak seluruh elemen bangsa terutama di NTT baik masyarakat, swasta, APH, akademisi, Mahasiswa dan tentunya Pemerintah agar secara sadar melihat persoalan ini sebagai masalah urgen yang harus segera diselesaikan." Ujar Christin


Untuk itu, kegiatan Seminar ini dihadiri oleh narasumber - narasumber penting diantaranya, AKP Fridinari D. Kameo, S.H (Kanit PPA Polda NTT), Veronika Ata, S.H., M.Hum (Ketua LPA NTT) dan Ernesta Uba Wohon, S.H.,M.Hum (Dosen FH Unwira - Kupang).


Red/AH